Bandung, (22/5). Cita Sehat Foundation melalui program Care for Teens (CFT) kembali melakukan edukasi mengenai kesehatan remaja di sekolah-sekolah. Kali ini CFT hadir di SMPN 1 Cilengkrang, Kp. Cipatat RW.05 Desa Ciporeat Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung.
Sebelum program ini dilakukan, Cita Sehat berkoordinasi dengan kepala sekolah melalui Kawan Serasi. Dalam koordinasi tersebut, Bapak Teguh secara khusus meminta agar materi edukasi yang diberikan kepada siswa lebih banyak mengenai kesehatan reproduksi. Hal ini karena semakin maraknya pergaulan bebas remaja di Indonesia, tidak terkecuali di sekitar lingkungan SMPN 1 Cilengkrang.
Mengapa Edukasi Kesehatan Reproduksi Penting Bagi Remaja?
Menghindari Risiko Penyakit Menular Seksual
Remaja yang memiliki pengetahuan yang cukup mengenai kesehatan reproduksi akan lebih mampu menghindari risiko penularan penyakit menular seksual (PMS), seperti HIV/AIDS, sifilis, gonore, dan lainnya. Selain itu, pemahaman mengenai kesehatan reproduksi juga membantu remaja dalam memahami perubahan-perubahan yang terjadi pada tubuh mereka.
Siap Menghadapi Perubahan Fisik
Mereka akan lebih siap menghadapi dan mengelola perubahan fisik, seperti pertumbuhan payudara pada perempuan dan pertumbuhan organ reproduksi pada laki-laki. Pemahaman ini juga akan membantu remaja dalam menghadapi tantangan emosional yang seringkali muncul selama masa pubertas, seperti perubahan mood, perasaan cemas, dan stres.
Menghormati Antara Remaja Laki-laki dan Perempuan
Selanjutnya, pentingnya kesehatan reproduksi bagi remaja juga terkait dengan pentingnya membina hubungan yang sehat dan saling menghormati antara remaja laki-laki dan perempuan. Pemahaman yang baik tentang kesehatan reproduksi dapat membantu remaja dalam memahami pentingnya menghormati hak-hak seksual dan reproduksi masing-masing individu. Mereka juga akan lebih mampu menghindari pergaulan yang berisiko tinggi dan memiliki kesadaran tentang pentingnya menjaga diri dari kekerasan seksual dan pelecehan seksual.
Pemahaman kesehatan reproduksi tidak hanya berdampak pada kesejahteraan individu, tetapi juga pada masyarakat secara keseluruhan. Remaja yang sehat secara reproduksi akan lebih mampu berkontribusi secara positif dalam pembangunan masyarakat, baik dari segi pendidikan, ekonomi, maupun sosial.
Care For Teens Di SMPN 1 Cilengkrang, Kab. Bandung
Kegiatan Care For Teens di SMPN 1 Cilengkrang diawali dengan pengkondisian peserta. Setelah itu dilanjutkan dengan pemberian materi oleh Kania memberikan materi kepada seluruh siswa kelas VII. Kegiatan ini diikuti oleh 89 orang siswa-siswi kelas VII.
Materi yang disampaikan kepada peserta adalah pengertian kesehatan reproduksi, ciri-ciri pubertas pada laki-laki dan perempuan; risiko pergaulan bebas hingga bahaya penyakit menular seksual.
“Cita Sehat ingin membantu pemerintah dalam edukasi kesehatan reproduksi pada remaja Indonesia. Dalam program Care For Teens ini, kami ingin menjelaskan bagaimana para remaja dapat menyikapi pubertas secara mental serta bagaimana siswa dapat saling menghormati serta menjaga diri dari pergaulan bebas.” Jelas Susilowati, S.Gz, perwakilan dari Cita Sehat Foundation.
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 10.00 pagi ini berlangsung lancar dan interaktif. Para siswa tak segan untuk bertanya mengenai materi ataupun pengalaman pubertas yang mereka alami.
Selain itu, kegiatan ini juga dilengkapi dengan pengukuran pengetahuan siswa melalui pre dan post-test dengan media angket. Selain bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa akan materi yang disampaikan, pengisian angket dilakukan untuk mengetahui bagaimana pergaulan siswa di masa pubertas.
Sebelum ditutup, tim Cita Sehat bersama melakukan penyerahan piagam untuk pihak sekolah yang sudah memberi ruang bagi pelaksanaan Care for Teens.
“Terima kasih sudah berkunjung ke SMPN 1 Cilengkrang dan berbagi ilmu di sini. Kegiatan yang sangat inspiratif dan edukatif.” tutur Bpk. Teguh, Kepala Sekolah SMPN 1 Cilengkrang.
