SINGLE PARENT, KARYAWAN KONVEKSI INGIN SEMBUH KANKER

Sejak 2019 rasa sakit yang tidak dirasa, berujung kanker payudara hingga menyebar ke tulang belakang dan pecah pendarahan.

“Tahun 2019, berawal sakit seperti mau hed (cenat cenut) dan dibawa ke puskesmaslah. Didiagnosa oleh pihak puskesmas bahwa rasa sakit karena air susu yang tidak keluar.

Setelah 2 bulan rasa sakit terasa kembali dan terdapat benjolan sebesar kelereng disekitar payudara. Selanjutnya saya dirujuk ke Rumah Sakit, namun karena terbatas biaya saya bersama dua anak saya pergi ke Tanggerang untuk mencari kerja  agar bisa berobat.”

______________________________________________________________

 

Ibu Lilis hidup sebatang kara tidak punya sanak saudara mengadu nasib untuk bisa menghidupi 2 anak nya yang berusia 5 & 10 tahun serta berjuang melawan ganasnya kanker stadium akhir yang diidapnya sejak tahun 2019.

Ibu Lilis sudah lama single parent setelah diceraikan oleh suaminya dan hidup terpisah dengan saudaranya. Ia tak punya siapapun kecuali sang anak dan mantan majikan konveksi yang berusaha membantunya.

Ibu Lilis hanya bisa terbujur kaku sepanjang waktu. Sekali kali dirasa membaik Bu Lilis menyempatkan diri untuk membuat Es buah. Agar bisa makan sehari – hari Bu Lilis berjualan  es buah dibantu oleh kedua anaknya. Selain itu segala pekerjaan rumah dikerjakan oleh 2 anaknya.

 

 

“Saya yang buat es dan anak menjualnya di sekolah. Anak yang pertama emang dewasa banget. Selain suka jualan dia sering  bantu beres – beres  rumah, mulai dari ngelapin badan saya, ngasih makan  saya, sampe  masakin nasi.” Ucap Bu Lilis.

Telah 3 tahun digrogoti kanker payudara membuat berat badan beliau merosok turun, dari 80 Kg menjadi 60 Kg. Selain itu, badan beliau semakin melemah dan untuk berjalanpun ia membutuhkan bantuan orang lain.

 

 

Kemoterapi dan juga oprasi pengangkatan kanker payudara harus secepatnya Bu Lilis lakukan. Tak bisa lagi menunggu lebih lama lagi karena penyebaran kanker sudah terlalu lama dan sampai menjalar ke tulang belakang sampai pecah pendarahan. Bisa saja nyawa nya tak terselamatkan.

#SobatSehat, mari kita kirim do’a serta pertolongan kalian untuk Bu Lilis agar bisa menjalani oprasi pengobatan kanker payudaranya dengan cara klik Donasi Sekarang atau sobat sehat bisa membagikan campaign ini kepada teman – teman Sobat Sehat semua. Ia berharap ingin kembali sehat demi anaknya yang masih kecil yang butuh rasa kasih sayang dari Bu Lilis.

Skills

Posted on

March 28, 2022